Jumat, 10 November 2017

Air Conditioner Atau AC Mobil

Pengenalan Air Conditioner (AC) Pada Mobil

Apa itu Air Conditioner (AC)...??

Lalu apa saja komponen dan fungsinya...??

A. Rangkaian Air Conditioner (AC)
Hasil gambar untuk ac mobil

            Air Conditioner atau AC adalah suatu rangkaian peralatan (komponen) yang berfungsi untuk mendinginkan udara di dalam kabin agar penumpang dapat merasa segar dan nyaman.

            Letak komponen pada AC mobil sangat bergantung pada jenis mobilnya. Namun, perbedaan letak tidak mempengaruhi urutan dari komponen tersebut.

B. Nama-nama Komponen

1. Kompresor dan magnetic clutch 
Hasil gambar untuk kompresor magnetic clutch
2. Kondensor dan condenser fan
 Hasil gambar untuk kondensor  mobil
3. Receiver (dryer)
Hasil gambar untuk receiver ac mobil
4. Evaporator
Hasil gambar untuk evaporator mobil
5. Blower
Hasil gambar untuk evaporator blower mobil
6. Expansion valve

7. Pressure switch

C. Fungsi Komponen Air Conditioner (AC)

            Fungsi setiap komponen Air Conditioner atau AC akan di perjelas secara rinci, berikut adalah fungsi setiap komponen :

1. Kompresor (Compressor)

Berfungsi untuk mensirkulasikan refrigeran yang berbentuk gas agar tekanannya meningkat. Akibatnya, suhu refrigerator meningkat hingga melebihi suhudari sekelilingnya. Udara di sekeliling refrigerator tersebut dapat dijadikan sebagai penyerap panas refrigerator.

2. Kondensor (Condenser)

            Berfungsi untuk menyerap panas pada refrigeran yang telah di kompresikan oleh kompresor dan mengubah refrigeran yang berbentuk gas tersebut menjadi cair dan dingin.

3. Receiver (Dryer)

            Berfungsi untuk menampung refrigeran cair untuk sementara, yang selanjutnya mengalirkan refrigeran cair tersebut ke evaporator melalui expansion valve sesuai dengan beban pendinginan yang dibutuhkan. Selain itu, dryer/receiver juga berfungsi sebagai filter untuk menyerap uap air dan kotoran yang jika dibiarkan dapat merugikan bagi siklus refrigeran.

4. Expansion valve

            Berfungsi untuk menurunkan tekanan dan temperatur refrigeran dalam kondensor dan mengubah seluruh refrigeran menjadi cair yang dialirkan ke dalam evaporator.

5. Evaporator

            Merupakan kebalikan dari kondensor. Evaporator berfungsi untuk menyerap panas dari udara kabin yang akan didinginkan. Pendinginan ini dilakukan dengan cara meniupkan udara kabin tersebut melalui sirip-sirip pipa evaporator sehingga udara tersebut menjadi dingin. Sementara itu, refrigeran yang ada di dalam pipa evaporator mendidih dan berubah menjadi uap/gas.

D. Cara Kerja Air Conditioner (AC)

            Bagaimana Air Conditioner atau AC dapat menurunkan temperatur udara kabin, dapat dijelaskan sebagai berikut :

a.       Ketika AC di nyalakan, kompresor berputar dan akan menghisap gas refrigeran dari evaporator dan menekan (mengkompresi) gas refrigeran tersebut ke suatu tekanan tertentu sehingga temperaturnya meningkat dan berada di atas temperatur udara. Hal ini diperlukan untuk memungkinkan udara disirkulasikan menjadi media bagi pelapasan panas yang dikandung refrigeran.

b.       Gas refrigeran yang bertekanan dengan temperatur tinggi masuk kedalam kondensor. Didalam kondensor ini, panas refrigeran dilepas dan terjadilah pendinginan yang disertai pengembunan sehingga refrigeran berubah menjadi zat cair.

c.       Cairan refrigeran di tampung oleh receiver untuk di saring dan di alirkan kembali ke evaporator melalui expansion valve.

d.       Expansion valve memancarkan cairan refrigeran yang akan menurunkan temperatur dan tekanan refrigeran darikondensor. Bagian ini berfungsi mengabutkan refrigeran ke salam evaporator, refrigeran cair berubah menjadi gas.

e.       Refrigeran cair dari evaprator ini kemudian mendidih dan menguap oleh temperatur evaporator yang tinggi. Temperatur tinggi ini diakibatkan oleh pemanasan yang dilakukan oleh udara hangat yang berasal dari kabin yangyang ditiupkan oleh sela-sela sirip pendingin pipa evaporator. Dengan kata lain, udara hangat dari kabin bertukaran panas dengan refrigeran cair evaporator , yakni udara hangat melepas panasnya pasa refrigeran. Sementara itu, oleh refrigeran, panas ini digunakan untuk mengubah bentuknya menjadi uap air atau gas. Dikatakan, refrigeran menyerap panas udara hangat kabin sehingga udara tersebut menjadi dingin. Udara dingin inilah yang dibutuhkan oleh para penumpang mobil untuk kenyamanannya selagi berkendara.

f.        Gas refrigeran evaporator ini dihisap kembali oleh kompresor untuk dikompresikan kan di alirkan kembali ke kondensor.

Proses ini berlangsung terus-menerus sehingga terjadi pendinginan udara kabin sepanjang AC mobil tersebut dihidupkan.


Terimakasih atas kunjungan anda

0 komentar:

Posting Komentar